Wanita, diciptakan untuk menjadi perhiasan yang indah. Telah menjadi kewajiban bagi setiap wanita untuk menjaga penampilan, agar bisa menciptakan keceriaan bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Tubuh yang sehat, sikap diri yang tegap dan wajah yang berseri merupakan menjadi beberapa hal penting di antara sekian banyak hal lain yang mendukung terciptanya sikap positif dari diri kita.
Tak dapat dipungkiri bahwa raut wajah merupakan pancaran dari suasana hati. Wajah yang bersih, segar, dan bersinar akan membawa pesona tersendiri. Wanita yang mempunyai raut wajah berseri akan menimbulkan perasaan senang pula bagi orang yang mengajaknya bercakap-cakap. Sebagai pencerminan dari pancaran positif yang muncul dari dalam diri seseorang, wajah yang berseri-seri menimbulkan kenyamanan dan semangat yang tinggi yang bisa menular ke lawan bicara.
Berbahagia sekali apabila kita memiliki kulit yang tidak bermasalah. Namun perlu juga kiranya kita tetap melakukan perawatan supaya apa yang telah dianugerahkan oleh Tuhan kepada kita, dapat terpelihara dengan baik sebagai ungkapan rasa syukur kita.
Untuk memiliki wajah yang bersih dan berseri terkadang tidaklah mudah bagi sebagian orang, apalagi yang memiliki masalah pada kulitnya. Masing-masing perempuan memiliki karakteristik kulit wajah yang berbeda-beda. Dengan demikian, perlu kiranya wanita mengenali jenis kulit masing-masing sehingga dapat melakukan perawatan sesuai dengan jenis kulit dan permasalahan yang timbul padanya.
JENIS-JENIS KULIT
KULIT NORMAL
Halus, lembut, memiliki kelembaban dan sekresi minyak yang seimbang. Sirkulasi darah sanagt baik, klit terslihat bersih dengan warna sedikit kemerahan (pada orang kulit putih) dan berarna seperti lembayung (pada orang kulit hitam). Bila disentuh terasa hangat, tidak terlalu kencang dan tidak terlalu lentur, tidak terlalu tebal dan tidak terlalu tipis. Pada kulit normal tidak dijupai adanya pori-pori yang terbuka, tidak berminyak, tidak mempunyai cacat atau bekas luka, tidak telalu kering, tidak bersisik, dan tidak ada garis-garis kerutan halus.
KULIT KERING
Kulit menjadi kering akibat ketidakseimbangan sekresi sebum. Kulit jenis ini lembut, pori2nya tidak terlihat secara kasatmata, sedikit transparan, terasa sedikit kencang tetapi terlihat garis atau kerutan halus, terutama di daerah mata dan mulut meskipun pada usia yang belum lanjut. Kulit ini sangat sensitive dan mudah timbul kerusakan pada pembuluh darah halusnya serta sangat mudah terangsanag atau terpapar oleh pencemaran dari luar dan dalam.
KULIT SENSITIF
Kondisi kulit ini biasanya kering dan berpori2 halus, kadang2 terdapat pembuluh darah yang melebar dan rusak di sekitar pipi dan hidung. Juga bisa ditemui sedikit komedo dan bereaksi cepat terhadap paparan panas, dingin, tekanan, iritasi, atau stress. Kulit ini rentan terhadap iritasi.
KULIT ALERGI
Berbagai jenis kulit memiliki kecenderungan untuk bereaksi terhadap benda-benda asing, baik dari dalam maupun dari luar tubuh. Bila tubuh tidak cocok atau tidak dapat menerima paparan benda asing yang mengenainya, tubuh akan mengeluarkan reaksi alergi. Reaksi alergi inin sangat sering terjadi pada kulit kering.
KULIT DEHIDRASI
Kondisi kulit ini dikenal sebagai kondisi kulit yang sangat kekurangan air, terlihat sangat kencang dan pucat, dengan garis2 kulit terlihat lebih jelas dan memiliki sirkulasi darah yang buruk kelihatan seperti kulit jeruk.
Kulit Mature
Kulit terlihat kering krn kurang baiknya kelembaban dan sekres sebum. Garis halus secara dini terlihat sekitar mata dan mulut, juga di daerah kening. Kkenyalan dan kelenturan kulit berkurang. Kulit terlihat kendor akibat berkurangnya jaringan lemak subkutis. Aliran darah juga kurang baik sehingga menimbulkan kecacatan kulit (blemish skin).
Kulit Berminyak
Sekresi kelenjar sebasea yang berlebihan. Permukaan kulit terlihat tidak merata, pori2 terbuka lebar, timbul komedo, bahkan bisul. Sirkulasi aliran darah yang tidak baik akan menimbulkan kulit terlihat pudar, kusam, mengkilap, dan berminyak.
Kulit sangat berminyak (seboroik)
Seboroik sicca : sedikit lebih kering, sel2 mat bercampur denagn minyak yang dikeluarkan oleh kelenjar sebasea membentuk sisik yang besar terutama di kepala
Seboroik Oleosia : sangat berminyak dan mengkilap spt kulit kepala krn kelenjar sebasea mengeluarkan sebum lebih banyak dibandingkan keperluan kulit.
Kulit Bengkak (Oedematous)
Indikasi ada penyakit. Bila ditekan sulit kembali. Sirkulasi dan aliran darah dibawah kulit kurang baik. Keadaan ini akan timbul pada kondisi diet yang kebanyakan garam, pms, kerusakan jaringan.
Kulit Kombinasi
Gabungan dari kering & berminyak, membentuk area T dari dahi turun ke hidung sedangakan pada daerah leher, di atas pipi dan hidung kering dan bahkan bersisik. Kombinasi bisa kering-normal atau kering berminyak.